Pembersihan material longsor yang menutup badan Jembatan Kembar Sidua-dua, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara (Sumut), masih berlangsung hingga Jumat sore (4/1/2019). Meskipun sudah bisa dilewati dengan sistem buka tutup, kondisi ini tetap menimbulkan kemacetan panjang.
Pengguna jalan yang akan melintas umumnya pada wisatawan yang baru berlibur dari kawasan Danau Toba. Ratusan kendaraan harus melintasi jalur alternatif di Simpang Palang yang diberlakukan oleh Satuan Lalu Lintas Polres Simalungun. Hal itu untuk mengatasi kemacetan parah di kawasan jembatan karena jalan masih dibersihkan.
Kabag Ops Polres Simalungun Kompol Hendrik Situmorang memaparkan, pihaknya telah mengimbau kepada pengendara yang akan menuju Danau Toba untuk menggunakan jalur alternatif dari Simpang Palang. Sementara untuk kendaraan yang akan keluar bisa menggunakan jalur utama.
“Namun, kami masih memberlakukan sistem buka tutup karena pembersihan material longsor di Jembatan Sidua-dua masih berlangsung,” kata Kompol Hendrik Situmorang.
Dari pantauan iNews, material longsor masih banyak di badan jembatan menjelang pintu masuk kawasan wisata Danau Toba. Petugas terus berupaya membersihkan lumpur, bebatuan, dan kayu sisa penebangan dari jalan sehingga bisa segera dilewati.
Satu sisi jalan keluar Danau Toba yang telah dibersihkan, bisa dilintasi. Namun, pengendara harus berhati-hati karena sewaktu-waktu longsor susulan bisa saja terjadi. Sementara satu sisi jembatan menuju Danau Toba masih tertutup longsor dan belum bisa digunakan.