Jakarta – Ketua Umum PPP Romahurmuziy ikut berkomentar soal pidato Presiden Jokowi dalam pertemuan IMF-WB yang mengibaratkan kondisi ekonomi dunia dengan serial film ‘Game of Thrones’. Menurut Rommy, sapaan akrabnya, perumpamaan yang dibuat Jokowi up-to-date.
“Perumpamaan yang dibuat Pak Jokowi sangat up-to-date. Sederhana namun simbolik, serta melukai memori. Para decision makers umumnya pelanggan TV kabel, pasti tahu serial ‘Game of Thrones’. Begitu pun milenial juga yang memberikan perhatian karena serial itu sudah menjadi game PS4 yang dimainkan ‘kids zaman now’,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Sabtu (13/10/2018).
Jokowi juga mengumpamakan karakter jahat Evil Winter di ‘Game of Thrones’ sebagai masalah yang dihadapi dunia global saat ini, yaitu berupa perang dagang dan overproteksionisme yang dilakukan sejumlah negara maju.
“Bisa jadi, Evil Winter adalah kehancuran global karena kontraksi ekonomi akibat overproteksionisme,” tambah Rommy.
Rommy mengaku setuju dengan imbauan Jokowi agar semua bangsa bekerja sama dan menghentikan konfrontasi. Sebab, menurutnya, konfrontasi hanya akan menimbulkan kehancuran. Ia berharap secara keseluruhan pertemuan di Bali bisa memberikan dampak luas bagi perekonomian dunia.
“Kerja sama seluruh pengambil keputusan harus dilakukan agar perang dagang AS dan China sebagai kekuatan ekonomi nomor satu dan dua di dunia terhenti,” kata Rommy.
“Semoga para decision makes di bidang fiskal dan moneter dari seluruh dunia yang berkumpul bisa memberikan kesejukan dan semangat perdamaian Bali untuk kebaikan umat manusia di masa yang akan datang,” pungkasnya.