Aksi jalan kaki mengelilingi lingkar luar Danau Toba sejauh 305 km yang dilakukan Togu Simorangkir dan Biston Manihuruk dari Yayasan Alusi Tao Toba (YATT) berakhir tadi malam, Senin (26/11).
Dana yang terkumpul dari aksi yang dimulai 19 November lalu itu, kurang lebih Rp70 juta dari Rp305 juta yang ditargetkan. Demikian dikatakan Staf Publikasi YATT, Eka Dalanta Tarigan kepada Gatra.com, Selasa (27/11).
“Semalam berakhir, kondisi Togu dan Biston sehat. Hanya saja dana yang terkumpul jauh dari target. Cuma Rp70 jutaan. Namun untuk donasi masih akan dibuka sampai Desember mendatang,” harap Eka.
Dalam aksinya, lanjut Eka, Togu dan Biston menghadapi sejumlah tantangan. Mulai dari cuaca dan kondisi fisik. Beberapa kali mereka harus berjalan di bawah hujan. Selain itu, sejak hari pertama, kaki mereka kram dan bengkak-bengkak.
Togu sendiri mengaku puas karena sudah menuntaskan misinya itu. “Ini usahaku untuk mewujudkan mimpi anak-anak di Danau Toba agar mereka bisa mengakses buku secara luas,” katanya.
Dikatakannya, sambutan anak-anak di setiap desa yang dikunjunginya selama aksi itulah yang membuatnya tidak menyerah.
Seperti diberitakan sebelumnya, aksi jalan kaki melewati 7 kabupaten di kawasan Danau Toba itu dilakukan Togu dan Biston dalam rangka menggalang dana publik untuk operasional 8 sopo belajar (perpustakaan), 2 kapal belajar, dan 3 kereta belajar yang mereka kelola di YATT yang tersebar di sejumlah desa di kawasan Danau Toba.